Beberapa tahun lalu, saat usiaku belasan, ayah sahabatku berpulang. Kutemani dia sampai jenazah ayahnya masuk liang lahat. Kusaksikan dia menangis dan nampak sangat hancur. Sejak itu, aku mulai membayangkan, nanti ketika waktu bapak atau ibu berpulang datang, mungkin aku akan menjadi yang tangisnya paling keras, yang hatinya paling hancur.Maret tahun lalu, bapak ibu datang ke Bogor. Ratusan kilo ditempuh untuk jumpa anaknya. Kondisi...